Sabtu, 19 Juli 2008

Domus Karitatis 4

"Tetaplah berbuat baik dan benar, Jangan biarkan sakit hati, kebencian dan dendammerampas hidup Anda. JIka kejahatan diperlakukan pada Anda, Jadikan hal ini sebagai berkat peringan dosa".Inilah sepenggal pesan yang saya kirimkan kepada teman-teman tadi pagi.Ternyata pesan saya ini langsung mendapat respon dari seorang teman dengan meneleponsaya dan mengatakan kalau pesan ini hanya teori dan sangat sulit untuk dilakukan.Saya tidak menjawab banyak pernyataan teman itu dan saya mengatakan,"pesan ini dapatdilakukan kalau orang mau melakukan dan tidak dapat dilakukan kalau orang tidak maumelakukan".Teman itu lalu berbicara banyak dengan dalil-dalil pembelaan kalau sangat sulitmelakukan pesan itu.Saya menjawab,"Ibu, jangan melakukan kalau tidak mau, dan Ibu bisa melakukan kalauingin melakukan, pesan yang saya kirim bukan perintah tetapi ajakan saja kok".lalu ibu itu tertawa dan selesailah pembicaraan kami pagi itu.Memang tidak mudah untuk berbuat baik terutama kepada mereka yang telah menyakitihati dan memperlakukan kita tidak pada tempatnya serta menjadikan perlakuan oranglain itu sebagai berkat apalagi kalau yang dilakukan adalah kejahatan kepada hidupkita.Yang biasa terjadi adalah sakit hati, dendam dan kebencian serta cara membalasperlakuan mereka kepada kita.Pertanyaannya apakah dendam, sakit hati, kebencian dan pembalasan menjadikan hiduplebih bahagia?Tentu setiap orang memiliki jawabannya sendiri-sendiri dan Anda bebas menjawabnya.Namun bagi orang kampung ini, alangkah "menyedihkan" jika hidup dilingkupi dendam,sakit hati dan kebencian terutama kalau hidup hanya disibukkan dengan bagaimana caramembalas apa yang telah dilakukan orang lain pada diri kita.Maka membangun diri dalam keberanian untuk berbuat baik dan mensyukuri apa yangdilakukan orang lain sebagai berkat adalah kunci mencapai kehidupan yang lebih baik.Tak harus melupakan, tindakan orang lain yang menyakitkan tetap masih boleh diingattetapi yang harus dilakukan adalah berusaha memaafkan apa yang mereka lakukan padadiri kita dan kalau bisa kita mengupayakan jalan dan kebaikan bagi mereka yangberbuat tidak baik kepada kitaPertama mengalami "penderitaan" karena orang lain, memang tidak mudah memberikanmaaf apalagi hidup menjadi tidak menentu dengan perlakuan mereka,yang ada hanyalah terus mengingat orang-orang yang tega memperlakukan dengan sangattidak manusiawi itu dan pikiran dipenuhi dengan ketidak percayaan.Tetapi lama kelamaan kesadaran harus ditumbuhkan, mengapa energi hidup yang sangatberharga hanya dihamburkan untuk hal yang tidak perlu?Kesadaran lain juga mulai diusahakan, dengan perlakuan orang lain itu ternyata hidupmengalami perubahan dan alur yang berbeda serta sebenarnya dengan perubahan ituAllah semakin menggunakan hidup ini untuk hal lain yang lebih membutuhkan dan lebihmengagumkan terutama untuk menyapa orang lain dan menyebarkan cinta kasih yang lebihtulus.Syukur kepada Allah juga diharapkan semakin mudah dilambungkan karena menyadarikalau apa yang telah terjadi adalah berkat dari Allah untuk berubah kearah yanglebih baik serta boleh menjadi jalan bagi kebaikan orang lain bahkan kebaikan bagimereka yang telah menyakiti.Hidup tidak akan behenti tetapi terus akan bergerak maka tak boleh hidupdisia-siakan hanya untuk hal yang tidak harus dilakukan.Sebenarnya pesan yang saya bagikan ini dilatarbelakangi oleh kehadiran seorang temandari Jakarta yang mengunjungi orang kampung ini.Teman itu mengatakan hal yang menyedihkan hati dimana teman itu mempertanyakanbanyak hal dari apa yang dia dengar tetang orang kampung ini."Bairlah hidup terus dijelek-jelekkan dan tidak dianggap dan semua ini adalah berkatyang diberikan Allah sebagai peringan dosa".Namun yang harus dilakukan dalam hidup adalah tetap berbuat baik dan benar agarhidup lebih berguna.Alasan-alasanpun tidak akan ada artinya karena memang tidak perlu harus diberialasan dan hanya Allah sebagai alasan akan cinta pada kehidupan ini.Sungguh tetap berbuat baik dan benar serta berusaha menjadi jalan bagi kebaikanorang lain adalah lebih berguna daripada disibukkan dengan alasan-alasan pembenarandiri yang sebenarnya tidak diperlukan dalam hidup ini terutama bagi mereka yangsudah mengalami manisnya kasih Allah dan boleh menyebarkan manisnya kasih itu.Hidup dalam hadirat Allah dalam kebenaran lebih memberikan jaminan daripada berkutatpada pandangan orang lain dan alasan pembenaran diri.Biarlah hidup selalu dipojokkan pada keadaan yang tidak mengenakkan tetapi janganmemikirkan pandangan orang yang memojokkan itu tetapi tetaplah mengembangkan dayakekuatan diri untuk berkembang kearah yang lebih baik dengan memberikan kebebasankepada pandangan orang akan diri kita.Semakih hidup melawan akan apa yang orang lakukan kepada kita maka energi kita akanhabis disana dan kita tidak dapat berbuat apa-apa dalam hidup ini.Jangan jatuh dalam pembuatan drama tandingan karena ini tidak akan mengakhiripermasalahan tetapi buatlah drama hidup tersendiri dengan skenario yang lebih baikuntuk menunjukan eksistensi diri demi kebaikan bersama.Dengan skenario drama yang baik serta semakin melakukan kebaikan maka kwalitas diriakan semakin nampak.Penolakan dan kejahatan yang dilimpakan kepada kita tidak akan mengena pada kitakalau kita tidak menandinginya dengan konfrontasi bahkan akan gugur dengansendirinya.Jika drama tandingan tidak dilakukan niscaya semua akan berjalan dengan baik bahkanhasilnya diluar dugaan.Misalnya dalam keluarga ada anggauta yang sedang tidak "stabil" dan melakukantindakan yang "keliru" maka jika drama tandingan dibikin tentulah keluarga itu akanberantakan tetapi jika dengan skenario drama lain yang lebih baik dengan memandangyang tidak stabil itu sebagai bagian dari cinta kasih keluarga maka semua akan dapatdiselamatkan dan kebaikan dicapai dalam keluarga itu.Hidup harus selalu dibangun dalam cinta dan kebersamaan dengan selalu mengupayakankebaikan.Semua akan lebih menyenangkan.Seperti yang boleh dialami orang kampung ini.Ini karena hidup tidak mau berkutat pada sakit hati, dendam dan kebencian tetapimemasuki babak baru yaitu menjadikan semua sebagai berkat dan Allah akan memberikanyang lebih baik paska kejahatan yang dilakukan orang lain pada diri kita.Percayakan masa lalu yang penuh penderitaan dengan sakit, dendam dan kebencian itupada belas kasih Allah dan serahkan masa depan yang belum pasti ini padapemeliharaanNya serta lakukan saat ini dengan penuh kesungguhan hati yang dipenuhioleh kasih yang bersumber dari Allah sendiri.Jika kasih ada maka pesan diatas tentulah dapat dilakukan bahkan menjadikan hidupterasa lebih ringan serta jalan kebaikan selalu dibukakan sehingga kegembiraanselalu akan dicapai.Memang hal diatas ini berat tetapi harus diusahakan untuk dilakukan.Yakinlah jika hidup bisa sedikit demi sedikit melakukan kasih maka arti hidup akanmenjadi semakin nyata.Hidup tidak akan sia-sia walaupoun hanya diberi kesemaptan sedikit waktu.Tetaplah berbuat baik dan benar maka pintu surga akan selalu dibukakan kapan sajaketika kita datang ke hadirat Allah.Ciri dari kekristenan kita yang utama adalah nampak dari seragam yang kita pakaiyaitu kasih, Yesus menghendaki kita saling mengasihi agar dunia tahu kalau kitaadalah muridNya, maka hiduplah dalam kasih Kristus itu.Kasih itu akan semakin nyata kalau ditampakkan dalam kehidupan keseharian.Dengan berani memulai menyapa orang terdekat dan orang yang tidak menerima kita.Dengan berani memberi kesempatan dan ruang lingkup pada orang lain untuk berkembang.Dengan menempatkan orang lain pada posisinya yang terbaik,Dengan berani meninggalkan diri sendiri demi orang lain.Dengan berani berbagi dengan orang lain danDengan menjadi seperti Yesus sendiri.Ini tidak mudah tetapi ini adalah syarat mencapai surga dengan kegembiraannya.Salam dalam kasih membangun dunia baru yang dipenuhi kebaikan dan cinta.petrusp.