Sabtu, 27 Desember 2008

Rumah Cinta Kasih 11

Keberanian adalah benteng terakhir dalam mempertahankan hidup kalau tantangan datang.
Setiap orang memiliki kekuatan besar yang berasal dari keberanian ini.
Semakin ada keberanian dalam hidup, hidup semakinan mendekati kemenangan.
Yah, sekali lagi keberanian, orang yang memiliki keberanian adalah mereka yang memiliki kesempatan lebih untuk meraih apa yang diharapkan dan mereka tidak akan mengalami akhir yang menyedihkan namun akan memiliki akhir yang sangat indah mengagumkan.
Semoga keberanian ini ada dalam kita.
Keberanian untuk mencintai, Keberanian berbicara kebenaran, Keberanian berbagi kehidupan dengan orang lain dan
Keberanian menjadikan semua orang sebagai sahabat terutama mereka yang memerlukan bantuan dari kehadiran kita.
Seperti keberanian Bunda Maria untuk menerima Yesus dalam kandungannya dan dari keberanian itu hasil indah mengagumkan terjadi dalam hidupnya bahkan hasil itu memberikan rahmat pada kehidupan ini hingga kita boleh diselamatkan dari keberanian Bunda Maria.
Berani seperti Bunda Maria adalah hal utama dalam hidup kita.
Maka mencintai Maria juga merupakan jalan menunjukkan keberanian itu.
Beberapa hari yang lau, ada seorang kawan yang menceritakan kepada saya akan pergulatan keluarganya yang tidak ada habis-habisanya.
Masalah terus menerus datang menggempur keluarganya hingga semua celah seolah tertutup dan dinding tebal permasalahan semakin kuat menghadang.
Saya mendengarkan cerita dari rekan itu.
Di akhir ceritanya saya membalas satu kalimat," Allah dapat menyelesaikan permasalahan itu kalau Anda mau menyerahkan masalah itu kepadaNya, Mintalah pertolongan Allah melalui Bunda Maria dengan berdoa Rosario setiap hari maka permasalahan itu pasti akan diberi jalan keluarnya".
Rekan itu menjawab," Kami berdoa setiap hari tetapi jarang berdoa rosario karena panjang dan membuat ngantuk kalau mendoakannya, jadi kami malas berdoa rosario".
Saya katakan," doa rosario memang panjang dan menjemukan tetapi disanalah ada misteri cinta yang amat dalam".
Sambung saya," Usahakan berdoa rosario setiap hari dan saya akan ikut berdoa untuk penyelesaian masalah dalam keluarga Anda".
Mengapa saya menyarankan doa rosario ?
Alasan pertama adalah karena doa ini "jarang" didoakan terutama oleh mereka yang sibuk dalam pekerjan.
Doa rosario adalah doa yang luar biasa hebat karena disana harus ada kesetiaan.
Doa ini panjang, menjemukan, bikin ngantuh dan sebagian orang malas mendaraskannya.
Banyak orang tidak sadar kalau panjangnya doa ini dapat menjadi ukuran kecintaan kepada Allah melalui Bunda Maria.
Doa yang panjang ini seperti perjalanan hidup manusia yang juga panjang tiada kepastian.
Panjangnya hidup tergambar dari panjangnya doa ini.
Banyak orang tidak dapat mengisi hidup dengan baik karena "kurang" atau " tidak" dapat mencintai hidup ini.
Orang hanya menyukai bagian-bagian dari hidup yang terasa enak, nyaman dan aman yang memberikan kegembiraan.
Sedankan bagian yang lain ingin ditinggalkan.
Proses mencintai secara keseluruhan kurang dipahami dengan hanya mengambil yang dirasa menggembirakan.
Orang menyukai yang singkat dengan harapan hasil yang memuaskan dan cenderung menolak proses panjang.
Maka saya meminta banyak orang agar mulai belajar untuk berdoa rosario entah karena terpaksa atau karena mencintai doa itu.
Dengan berdoa rosario orang belajar untuk setia, tabah dan terutama belajar mencintai apa yang kelihatan panjang, menjemukkan dan tidak enak.
Dengan doa rosario orang diharapkan mampu menangkap maksud dari doa ini seperti menangkap kehendak Allah dalam hidupnya terutama dari permasalahan yang dihadapi.
Ada sesuatu yang terus "diulang-ulang" yang sebenarnya bukan diulang tetapi diperbaharui atau melangkah pada tahapan selanjutnya
Perbedaan mengulang dan melangkan pada tahap selanjutnya adalah pada melakukan hal yang sama tetapi bukan pada tempat saja.
Setiap mendaraskan Salam Maria, ini bukan mengulang tetapi memperbarui langkah dengan naik pada tangga diatasnya atau dibawahnya.
Dengan kesadaran ini maka kejemuhan dan rasa ngantuk bisa diminimalkan.
Kalau hanya mengulang berarti orang hanya ada di tangga yang sama dan tidak berubah posisi sedangkan dengan memperbarui berarti orang diharapkan sudah menapaki tangga diartasnya.
Inilah misteri mencintai itu.
Orang berani mencintai proses dan bukan hanya berjalan di tempat.
Berdoa rosario seperti menaiki tangga perjuangan hidup dalam menyelesaikan permasalahannya.
Kalau orang berani untuk mencintai maka tanpa disadari orang sudah brani melangkah untuk mencapai perjalanan itu dan semua akan terasa indah.
Setiap pendarasan Salam Maria adalah naik pada tangga diatasanya, ini seperti masalah, kalau orang telah berani melangkah dengan keberanian maka walapun masalah ada tetapi pemahaman orang lebih menjadi dewasa.
Maka mulai berani mencintai akan memberikan kebaikan dalam kehidupan ini.
Jika orang berani mencintai Doa Rosario maka secara tidak langsung orang itu diharapkan semakin mencintai proses panjang kehidupan, mulai melawan kemalasan dan melawan kengantukan sehingga jalan penyeelsaian permalahan semakin didaparkan.
Doa rosario sungguh dapat menjadi pintu penyelesaian masalah karena disana ada kesetian, cinta dan kerelaan terus berjuang melawan kemalasan dan kejenuhan.
Jika orang telah bersedia menjalani proses tentulah akan ada kebaikan.
Proses ini memang kadang tidak enak tetapi akan meberikan hasil yang memuaskan jika orang mulai memiliki keberanian untuk mencintai.
Salam dalam keberanian mencintai Doa Rosario sehingga kesulitan dan masalah hidup semakin diteguhkan Allah sehingga pemasalahan itu diberi jalan keluarnya.
Hendaklah keberanian hidup semakin berkobar dalam diri kita sehingga jalan penyelesaian setiap permasalahan semakin dekat dengan kita,
Dunia memang sedang dipenuhi KRISIS dan KRITIS namun KRISTUS datang untuk mengalahkan kritis dan krisis itu dengan bermodalkan cinta kepada kita anak-anakNya dengan hadir dalam setiap keluarga kita.
Selamat pesta Keluarga Kudus semoga kehadiran Kristus menyucikan kelaurga kita sehingga krisis dan kritis tidak ebrkuasa lagi.
Salam dalam cinta membangun dunia baru dengan kebranian untuk mencintai.
petrusp.
Sedikit Sharing, teman saya beberapa waktu yang lalu kehilangan mobil dan saya meminta berdoa dengan pesan dalam waktu dua bulan semoga mobil ditemukan,
syukur kepada Allah sungguh dalam waktu hampir dua bulan mobil boleh ditemukan.
Keberanian dan kecintaan poda doa akan memberikan kebaikan pada dunia ini.

Selasa, 23 Desember 2008

Natal Untuk Kita

Kalau berbicara natal, apa yang pertama muncul dalam benak kita?
Tentu jawabanya berbeda-beda namun yang pasti dalam memperingati natal orang disibukkan dengan hadiah-hadiah, pernik-penik natal dan perayaannya sendiri.
Natal memang luar biasa bagi kebanyakan orang termasuk mereka yang tidak merayakannya.
Natal adalah momen istimewa untuk tampil istimewa dalam kancah kehidupan ini
Namun apa sesungguhnya natal itu?
Apakah natal seperti yang saat ini digembar-gemborkan terutama oleh televisi, plaza-plaza dan mall-mall?
Bukan!!! ini bagi saya lho, kalau Anda setuju boleh tidak setuju juga tidak dilarang.
Natal adalah perayaan keterlibatan Allah secara nyata untuk merasakan kehidupan manusia ini.
Allah mengambil peranNya dalam kerterbatasan dengan menjadi janin dalam kandungan Maria dan menjadi bayi di palungan kandang.
Natal adalah peristiwa penerimaan akan keterbatasan ini.
Maka "Sebenarnya" jika memperingati natal berarti memperingati "keterbatasan" hidup ini.
Dengan keterbatasan inilah orang diharapkan saling mendukung agar keterbatasan ini bisa diperingan atau diatasi.
Sungguh dalam hirup pikuk natal ini ada banyak keterbatasan-keterbatasan yang terus ada dan terjadi disekitar kita.
Ada Ibu-ibu yang kesulitan melahirkan anak-anaknya.
Ada perempuan yang ditinggalkan pacarnya karena hamil.
Ada kelangkaan elpiji dan kesulitan minyak tanah.
Ada gelombang PHK yang besar-besaran sehingga membuat orang hidup dalam kekawatiran.
Semua "keterbatan" ada dan luar biasa terjadi disekitar kita.
Maka menperingati natal adalah menghadirkan kembali solidaritas Allah pada kita yang dicintainya ini.
Kehadairan Allah dalam keterbatasan ini adalah misteri Rahmat Allah.
Allah yang adalah sempurna dalam segala hal mau menjadi sama dengan kita dalam keterbatasan sebagai mansuia.
Inilah kesempurnaan cinta Allah.
Kesempurnaan yang tidak dimiliki oleh kebanyakan kehidupan.
Orang ingin menjadi hebat, terkenal, kaya, populer sehingga mengejar semua itu dengan banyak cara.
Namun Allah malah meninggalkan semua kesempurnaanNya untuk menjadi kecil, "terbuang", lemah dan rapuh.
Gambaran kesempurnaan itu hilang dalam diri bayi kecil yang diberikan kepada kita melalui Bunda Maria.
Apakah kita mau menerima bayi yang demikian ini dalam hidup hidup kita?
Banyak orang mau menerima bayi kecil itu karena itu bayi isitmewa,
Namun apakan bayi-bayi lain yang juga lahir sama dengan Dia bukan bayi istimewa seperti Dia sehingga banyak yang dibuang ?
Inilah misteri Natal itu.
Menerima satu bayi dan membuang seribu bahkan sejuta bayi?
Aborsi dimana-mana bahkan semakin menggila, bayi-bayi yang tidak berdosa seperti bayi Kristus dibunuh seolah bayi itu adalah bayi kritis.
Miris memang.
Ada kejadian natal sore ini terjadi.
Seorang perempuan muda datang ke klinik kami.
Perempuan ini menangis karena dalam perutnya ada bayi dan ia telah berusaha menggugurkanya tetapi tidak berhasil.
Alasan pengguran adalah karena ditinggal pacarnya dan pacarnya tidak mau mengakui bayi itu karena mengangggap bayi ini bukan bayinya bahkan menuduh perempuan itu pelacur.
Stess terjadi dan dalam kestreessannya ia ingin mengguugrkan bayi itu setelah tidak berhasil ia menemuai imam dan karena saran imam, perempuan itu diminta datang ke klinik kami.
Rahmat natal diberikan pada kami.
Syukur saya yang tidak punya janin dalam kandungan Ibunya.
Saya seperti menerima Bunda Maria yang mengandung ek rumah saya.
Kami menerima perempuan itu dan dokter memeriksanya dan menyarankan ke dokter kandungan untuk memasatikan keberadan janin itu.
Biaya tidak ada dan janin inipun telah terancam dengan kelakuan ibunya yang ingin memgugurkanya.
Setelah bertemu dengan saya, saya menyarankan untuk tetap memelihara janin itu apapun keadaannya.
Saya mengatakan, kebutuhan janin itu dapat diselesaikan kalau ada kemauan dan kami siap membantu asalkan ibu itu memberi ruang pada janin itu untuk hidup.
Perempuan itu hanya memangis dan untuk membesarkan hatinya, kami akan menjanjikan tempat penampungan yaitu di tempat suster kenalan kami.
"pikirkan baik-baik dalam mengambil keputusan, biarkan janin itu boleh hidup dalam keadaan apapun dan saya siap menerima dalam keadaan apapun juga", pesan saya.
Sunggun natal itu tidak mudah, karena menerima keterbatasan dan ketidaknyamanan..
Banyak orang lupa akan hal ini sehingga menutupi natal dengan hal-hal yang luar biasa "glamor" sehingga pesan yang terkendung didalamnya menjadi kabur.
Penerimaan akan keterbatasan seolah dihilangkan dengan kemeriahan.
Bahkan kitapun kadang terjebak didalamnya.
Natal hanya mementingkan penampilan luar dengan "Show" yang menakjubkan namun kehilangan inti dari keperpihakan Allah pada keterbatasan ini.
Natal adalah cerminan bagi kita untuk sama seperti Allah memiliki solidaritas kepada sesama.
Sama seperti Bunda Maria yang mengalami natal pertama, dimana Bunda Maria mau menerima Allah yang kecil, rapun dan penuh kerterbatasan dalam bayi yang dikandungNya.
SELAMAT NATAL 2008
Semoga natal saat ini sungguh natal untuk kita dimana Allah yang sama dengan kita dalam keterbatasan memberikan kekautan, kemudahan dan cinta.
Semoga kita juga boleh menjadi Palungan hangat seperti rahim Bunda Maria yang memberikan kehangatan peda kehadiran Allah dalam diri kita.
Salam dalam cinta menjadi rekan kerja Allah dalam menjadikan Natal semakin berarti dalam hidup untuk orang lain yang ada disekitar kita terutama yang membutuhkan kehaadiran kita.
petrusp
Doakan perempuan yang hamil itu tidak melanjutkan usaha menggugurkan janinnya dan janin itu boleh hidup sama seperti Yesus dalam kandungan Bunda Maria.

Senin, 22 Desember 2008

Selamat Hari Ibu

Setiap orang yang membaca email ini pasti memiliki Ibu.
Ibu adalah orang pertama yang memiliki jasa paling besar dalam hidup kita, kita menjadi apapun tak pernah lepas dari orang yang bernama Ibu ini.
Ibu merupakan sandaran terkuat hidup kita,
Ibu juga merupakan kekayaan teristimewa dalam hidup kita karena pribadi ibu ini selalu menyediakan hidupnya secara khusus untuk kita,
Ibu memberikan kepuasan lahir dan batin dengan kerelaan untuk bekerja, berdoa dan bahkan meneteskan air mata untuk menunjukkan keciantaannya kepada anak-anaknya.
Ibu juga merupakan tempat paling aman untuk menjadi tumpahan kekecewaan, kebencian, kesulitan, kegemboraan, keberhasilan dan seluruh pergulatan hidup kita tanpa pernah menghindar dari semua yang kita ungkapkan.
Ibu melakukan semua yang terbaik untuk anak-anaknya dengan ketulusan hati yang laur biasa.
Beruntungah mereka yang masih boleh memiliki pribadi Ibu dalam kehdiupan ini.
Maka jangan menyia-nyiakan kehadiran Ibu ini dalam hidup dan selalulah menyediakan waktu khusus bagi Ibu dalam keadaan sesibuk apapun.
Ibu adalah gambaran dari "Kitab Suci" hidup yang selalu menjadi jalan menemukan wajah Allah yang paling nyata.
Dalam diri Ibu tak ada kepalsuan cinta, yang ada adalah ketulusan dan kebenaran dari cinta, seperti cinta Allah kepada mansuia.
Beberapa hari yang lalu ketika kami sudah tutup praktek klinik,
Ada seorang Ibu yang lari-lari mengendong anaknya dan "ngotot" agar anaknya diperiksa karena panas.
Ibu itu menerobos kami yang masih sibuk karena pasien masih banyak dan waktu sudah malam sedangkan dokter sudah hampir pulang diatas kendaraannya.
Ibu itu "merengek" agar anaknya diperiksa dan dengan air mata mengharapkan dokter memerikasa anaknya.
Cinta yang besar dari Ibu ini menunjukkan bahwa kadang Ibu tidak tahu malu demi anaknya.
"Mengemispun" akan dilakukan demi kebaikan anaknya.
Hati dan cinta Ibu sungguh laur biasa.
Dalam keadaan yang mendesak dan seberat apapun akan selalu ada untuk anak-anaknya.
Inilah kekuatan cinta dari seorang Ibu.
Cinta yang sanggup membakar dunia dan panasnya "melebihi" panas api neraka.
Cinta yang terus berkobar tiada padam walaupun diguyur oleh hujan dan badai.
Cinta yang tidak pernah putus walaupun jutaan penghalang menghadang.
Cinta yang tidak mengenal lelah walaupun badan sudah sempoyongan.
Cinta yang terus mengalir walaupun musim kemarau melanda.
Yang pasti dalam diri Ibu ada sejuta cinta yang tidak dapat dihalangi oleh apapun,
Cinta itu sanggup mematahkan segala penghalang yang ada didepan perjalananya dan menjadi jalan kebaikan anak-anaknya.
Maka merupakan hal yang istmewa ketika kita boleh selalu menyediakan diri dan waktu untuk menjadi bagian dari Ibu.
Ibu merupakan Ikatan batin yang utama yang tidak dapat dilupakan dan diingkari oleh siapapun yang lahir dari rahimnya.
Sesungguhnya misteri terbesar cinta ada dalam diri Ibu.
Dan misteri ini selalu dirayakan pada tanggal 22 Desember sebagai ahri Ibu,
Semoga pada hari Ibu ini kita boleh mengatakan,
"Aku mencintai Ibu sepenuh hati dan berterima kasih Atas semua yang telah Ibu berikan".
Ibu hanya mengharapkan satu bahwa kita tetap mencintainya.
Ibu tidak mengharapkan balasan berupa kekayaan, popularitas dan kekaasaan.
Ibu hanya menharapkan kita memiliki cinta seperti yang dimiliki dan telah diberikan pada anak-anaknya.
Kalau Ibu mengharapkan kekayaan, tentu banyak ibu yang gagal karena banyak anak-anak yang masih hidup dalam garis kemiskinan.
Kalau Ibu mengharapkan popularitas maka banyak Ibu yang gagal karena banyak anak-anak yang hidup dalam kesendirian,
Klaau Ibu mengharapkan kekuasaan maka banyak Ibu yang gagal karena banyak anak yang tidak memiliki kekuasaa.
Jika anak-anak memiliki cinta seperti yang dimiliki dan dibagikan oleh ibu pada anak-anaknya,
Maka keberhasilan dan kebanggan Ibu sudah cukup dan Ibu akan memiliki kepuasan yang istimewa karena telah selesai menjalankan tugasnya sebagai Ibu.
Selamat hari Ibu.
Semoga jiwa dan teladan kehidupan Ibu selalu ada dalam diri kita.
Salam dalam cinta untuk menjadikan Ibu sebagai "kitab suci" yang selalu hidup dan diamalkan dalam kehidupan ini.
petrusp.

Rabu, 17 Desember 2008

Rumah Cinta Kasih 10

Mungkin tidak ada seorangpun yang mengerti dan dapat merasakan beban persoalan yang kita hadapi dalam hidup ini,
Tapi sesungguhnya Allah mengerti dan Ia sanggup memulihkan keadaan kita.
Ingatlah Allah sangat mengasihi kita.
KasihNya melampaui batas kemampuan daya nalar kita.
Beberapa hari yang lalu, saya menerima email dari seorang sahabat saya.
Sahabat ini adalah orang penting dalam hidup saya dimana saya mencintai, menghormati bahkan menjadikan ia sebagai orang istimewa.
Namun karena suatu sebab, relasi itu pecah.
Sahabat ini adalah mantan pemimpin saya yang saat ini berumur hampir 90 tahun.
Beliau menulis email sangat pendek," terima kasih petrus atas tulisanmu, aku merenungkannya setiap hari. Aku tidak lupa padamu dan mencintai serta mendoakanmu setiap hari". (tulisan saya tetang kematian dalam pengingat hidup)
Email sahabat ini menghantam pikiran saya karena "ternyata" orang yang pernah mengusir saya dari tempat saya mengapdikan diri puluhan tahun masih mengingat, mencintai bahkan mendoakan saya setiap hari.
Mukjizat Allah terjadi.
Tak ada orang yang mengira bahkan sayapun tidak, ternyata kegalutan hati dan beban hidup yang selalu ada dalam pikiran saya ada dalam pengamatan Allah yang luar biasa dan IA menunjukkan belas kasihNya dengan membuat mukjizat istimewa ini dalam diri saya.
Memang email ini tidak mengubah keadaan saya saat ini,
Namun dari email sahabat ini keperpihakan Allah sunggun nyata dan mengagumkan.
Tak pernah disanga-sangka, Cinta itu ternyata masih ada dan terpendam yang tidak bisa dilupakan bahkan dihapus dari kenyataan hidup.
Allah sungguh tidak tidur, IA mengerti apa yang kita lakukan.
Maka percaya kepada Allah selalu dalam keadaan apapun dan bagaimanapun sanggup membuat mukjizat istimewa dalam hidup ini.
Keyakinana kalau hidup kita baik, tidak berputus asa dan terus berusaha melakukan yang paling baik dalam keadaan apapun serta menyerahkan keyakinan itu kepada Allah sebagai persembahan hidup melahirkan banyak hal baru yang ada diluar jangkaun pikiran kita.
Saat kegelapan melanda, jangan lepasakan tangan Allah.
Jangan berputus asa tetapi yakinlah selalu padaNya.
Ia sungguh meperhatikan kita,
Beban hidup yang kita hadapi setiap hari tidak terlepas dari perhatian dan pandangan mataNya yang penuh cinta dan belas kasih.
Kalau Allah sudah mencintai dan berbelas kasih pada kita, apa yang harus kita takutkan ?.
Tap perlu ada ketakutan!
Kita harus berani karena dengan bermodalkan cinta dan belas kasih Allah, kita akan dapat terbang menuju kebaikan hidup.
Belas kasih dan cinta itu adalah sayap yang kuat sebagai penunjang hidup kita.
Cinta dan belas kasih adalah hal utama dalam hidup ini dan dari sana akan melahirkan semangat baru untuk terus maju.
Cinta itu pula yang akan meringankan beban hidup yang kita hadapi,
Maka berbahagialah mereka yang mendapatkan rahmat cinta dan belas kasih Allah ini.
Kalau orang sudah mendapatkan cinta dan belas kasih Allah, apa yang diperlukan lagi?
Tak ada yang harus dikejar karena dalam cinta itu ada kepenuhan.
Kepenuhan dalam hadiran Allah, mungkin hidup tetap penuh kesulitan namun jika kepenuhan cinta dalam hadiran Allah ada kesulitan itu dapat menjadi batu loncatan untuk meraih kebaikan.
Sungguh berbahagialah mereka yang telah mendapatkan rahmat cinta ini.
Saya sendiri bersyukur kepada Allah sebagai sumber cinta yang talah memperhatikan hidup saya bahkan dengan "mengirimkan" email pendek dari mantan pemimpin ini.
Dari hal sederhana ini timbul keyakinana kalau hidup ini bernilai, berharga dan harus diperjuangkan.
Kesulitan, ketakutan dan kekawatiran harus dihilangkan sedikit demi sedikit dan diganti dengan kepercayaan akan cinta dan belas kasih Allah.
Keadaan saat inipun yang tidak mendukung karena banyaknya kesulitan bukan halangan untuk percaya kepada Allah bahkan harus semakin percaya kalau Allah sanggup memulihkan kehidupan kita.
Membangun kepercayan dalam keadaan yang rapuh memang tidak mudah namun harus terus diusahkan.
Jika kepercayaan ini sudah tumbuh dan cinta tinggal disana maka mukjizat Allah sudah dekat.
Mukjizat yang utama adalah cinta itu sendiri.
Semoga kita boleh tetap percaya akan Allah dan menumbuhkan cinta di hati, karena dengan cinta ini campur tangan allah luar biasa.
Malam ini juga sewaktu saya selesai berdoa rosario, ada telp dari rekan saya yang mengatakan kalau usahanya sangat lesu bahkan hanya 10% dibanding bulan lalu.
Semua terasa berat,
Saya hanya mengatakan apakan keadaan ini menurunkan kepercayaan akan Allah dan membuat tidak mencintai Allah ?
Rekan itu menjawab, "saya hanya bisa berdoa kepada Allah karena Allah yang akan mengatur semua yang saya lakukan dan yang akan terjadi".
Inilah kepercayan dan cinta itu yaitu mau berserah pada kehendakNya dan memahami kalau Allah mengatur segalaNya.
Luar biasa hidup orang yang dekat dengan cinta Allah.
Mereka tidak diombang-ambingkan oleh keadaan tetapi kuat menahan goncangan.
Kegelapan, kesulitan, ketakutan dan sejuta keadaan tidak mendukung tidak menjadikan menjauh dari Allah namun malah tetap berani memprcayakan diri kepada Allah dan orang yang demikian adalah orang yang dekat dengan mukjizat dan pemulihan keadaan akan segera terjadi
Semoga kita menjadi orang-orang yang beruntung memeproleh rahmat kepercayaan kepada allah.
Salam dalam cinta untuk tetap percaya kepada Allah sehingga dunia dipenuhi dengan cinta dan hdiup semakin hari semakin dibangun kearah prmulihan.

petrusp.

Jumat, 12 Desember 2008

Rumah cinta kasih 9 Thursday, December 11, 2008 8:26 PM

Rencana Allah selalu baik dalam hidup kita.
Percayalah dengan hal ini.
Memang jalan dari rencana Allah ini kadang tidak selalu mengenakkan dan mudah tetapi penuh dengan perjuangan yang berliku penuh tantangan.
Namun tetaplah percaya, beratnya perjalanan tentu akan menghasilkan kebaikan bagi hidup kita.
Sore kemarin saya dijemput oleh rekan dan diajak minum di Dunkin Simpang Lima Denpasar.
Rekan ini menceritakan perjalanan hidupnya yang tidak mengenakkan dimana ia jatuh dari "kebesarannya" dan mengalami "penghinaan" di tempat kerjanya yang baru.
Dahulu saat ia masih memiliki "power", banyak orang datang menyalaminya dan mewancarainya tetapi saat di pekerjaan baru ia seolah tidak mendapatkan penghargaan apa-apa bahkan dicuekin oleh rekannya.
Sewaktu Rekan in mendekati rekan lain dan meminta bimbingan dalam peperjaaan rekan sekerjanya mengatakan," apa keuntungan saya mengajari kamu, saya tidak mendapatkan apa-apa, malah saya akan rugi dengan mengajari kami"
Kalimat dari rekan barunya itu menghantam pikirannya seolah ia hanya menjadi beban bekerja di tempat baru ini.
Gencetan demi gencetan dia alami dalam tempat kerja yang baru ini dan seolah tidaka da ruang bagi dirinya di perusahaan itu.
Keberanian untuk memulai kerja harus dilakukan,
Semua pengalaman pahit ini ia jalani dan akhirnya Allah menjadikan semua berubah luar biasa dimana dari ketekunanya ini ia memperoleh kesempatan yang lebih menjanjikan dalam pekerjaan itu melampaui mereka yang pernah "merendahkannya".
Bahkan kesempatan itu sangat mengejutkkanya dan membuat dirinya bersyukur kepada Allah karena Ia sebagai orang yang beruntung.
Ketekunan dalan kesulitan menghasilkan buah kebaikan.
Inilah rencana Allah itu.
Dari kesulitan inilah orang bisa menjadi tidak sombong bahkan dapat merasakan campur tangan Allah dalam hidup sehingga apa yang terjadi sungguh rencana Allah.
Maka dalam situasi sulit sesulit apapun, orang harus belajar untuk kuat dan menekuni kesulitan itu dengan terus berusaha menunjukkan kebaikan pada kehidupan ini.
Semua pasti akan berubah dan perubahan itu kearah yang lebih baik asalkan ada kemauan dan usaha memperjuangkan dirinya untuk tetap setia pada apa yang dikerjakan.
Hidup memang tidak mudah tetapi ketidakmudahan hidup menjadikan orang matang dan dewasa.
Percayalah kepada Allah semua pasti akan berlalu dan kebaikanNya akan berpihak pada kita kalau kita bersedia hidup dalam rencanaNya.
Allah tidak tinggal diam dalam diri kita ketika kesulitan itu ada.
Ia akan selalu dipihak kita kalau kita mau percaya.
Allah sangat mencintai kita walaupun kita tidak merasakan cintanNya itu.
Maka hanya dengan "menyadari" hidup kita akan dilimpahi oleh cinta Allah itu.
Orang yang sudah merasa dicintai oleh Allah, dalam keadaan apapun akan tetap bisa menemukan kebaikanNya bahkan mampu mensyukuri apapun yang terjadi.
Siapa yang dapat menyangka kalau dibalik kepahitan hidup ada manisnya cinta Allah pada kehidupan ini?
Siapa yang menyangka kalau rekan saya yang pertama dicuekin bahkan seolah ditolak oleh rekan kerjanya di kantor baru itu malah memiliki kesempatan yang lebih baik setelah ada ketekunan dalam melakukan tugasnya?
Inilah hal yang harus kita sadari.
Dalam situasi krisis yang menyebabkan kesulitan ini, kita harus percaya kalau Allah akan memberikan kebaikan.
Yesus telah memberikan contoh pada kehidupan kita.
Ia menjadi penyelamat setelah ditinggalkan murid-muridNya, dicemooh dan disalibkan.
Bukan hal mudah untuk melakukan semua itu, namun dalam kepercayaan dan cintaNya kepda Bapa menjadikan Ia kuat dan terus melakukan kewajibanNya itu hingga Ia berhasil menjadi penyelamat dunia dan secara khusus penyelamat kita.
Maka kita yang mengatakan sebagai anak-anakNya juga harus kuat sepertu Dia.
Kesulitan memang ada dan menghadang tetapi yakinlah Allah akan memberikan jalan keluar dari kesulitan itu.
Selamat menjalani hidup dalam kepercayaan kepada Allah.
Semoga kebaikanNya selalu menyertai kehidupan Anda.
Salam dalam cinta untuk tetap percaya kepada Allah dalam keadaan apapun untuk membangun dunia menjadi tetap yang lebih baik.
petrusp.

Selasa, 02 Desember 2008

Rumah Cinta Kasih 8

Jaman seperti saat ini untuk mengalami yang namanya mukjizat sepertinya langka terutama dalam keadaan dan situasi yang demikian penuh pergolakan ini.
Kesulitan ada dimana-mana dan pengaruh kejahatan seolah menyerang dari segala penjuru kehidupan.
Dunia menjadi tempat yang tidak aman bahkan menakutkan bagi kebanyakan orang.
Orang takut melangkah menapaki kehidupan keseharian,
ketakutan ini dirasakan oleh banyak orang.
Pengusaha takut merugi, karyawan takut di PHK, lembaga sosial takut tidak bisa berjalan lagi tanpa dukungan dana dan banyak lagi ketakutan terjadi.
Sungguh kesulitan ada dalam setiap tapak kehidupan.
Janji pemeliharaan Allah sangat sulit dirasakan bahkan cenderung membuat frustasi sehingga banyak orang lari dari Allah mencari dukungan dari dunia lain termasuk dunia para motivator.
Allah tidak lagi menjadi motivator unggul karena yang dekat dengan Allah tetap mengalami kesulitan.
Inilah era dimana setan merajalela berkuasa di dunia ini.
Sistem yang dibangun setan untuk menghancurkan iman manusia pada Allah pertama-tama adalah dengan membuat manusia tidak lagi percaya kepada Allah.
Ketika ketidakpercayaan ini ada maka setan lebih mudah mengusai manusia.
Jika manusia sudah tidak lagi percaya kepada Allah maka mukjizat juga tidak akan dapat dirasakan oleh manusia ini.
Semakin manusia tidak percaya kepada Allah semakin mudahlah setan menjadikan manusia budaknya sehingga dunia semakin kalang kabut sehingga damai tidak akan lagi mudah didapatkan.
Jika tidak ada kedamaian maka hanya ada satu tempat yang paling aman bagi manusia yaitu jantung hati setan yaitu neraka.
Dunia menjadi neraka adalah tujuan utama setan sehingga ia bebas menjadi rajanya.
Maka berbahagialah mereka yang tetap masih mau menggantungkan diri dan percaya kepada Allah karena mukjizatNya akan selalu terasa senantiasa setiap hari dan orang demikian akan terbebas dari neraka.
Orang percaya akan dapat merasakan kalau dibelakang tembok kesulitan ada penyertaan dan mukjizat Allah.
Orang percaya tidak takut pada kegelapan karena pada dasarnya kegelapan itu tidak ada.
Kegelapan hanyalah ketiadaan cahaya dan jika orang percaya cahaya akan ada dalam dirinnya.
Sungguh nasib orang yang berani menggantungkan diri dan percaya kepada Allah akan selalu dalam naungan kebaikanNya dan mukjizat terjadi setiap hari.
Ketakutan dan kegelapan tidak akan dialami karena cahaya selalu memancar dalam dirinya.
Orang percaya adalah cahaya itu sendiri yang bersumber pada cahaya Illahi yaitu Allah sendiri.
"Hendaklah hidupmu selalu bercahaya sehingga orang mengetahui kalau engkau adalah anak-anak Allah".
Cahaya kegembiraan dan kepercayan kepada Allah inilah yang harus selalu ditampakkan dalam dunia saat ini sehingga orang lain dapat merasakan cahaya itu dan tidak mengalami kegelapan diri.
Dengan hal demikian secara pasti hidup telah menyelamatkan dunia dari pengaruh setan yang semakin meraja lela sehingga tujuan setan membangun kerajaan di dunia dapat dibatalkan,
Memancarkan cahaya Allah tidak harus dengan cara yang luar biasa menakjubkan namun dengan kesederhaan dalam hidup keseharian dan selalu menyebarkan senyum sapa untuk menyentuh setiap orang.
Hal sederhana ini adalah salah satu penghambat utama pengarus setan.
Jika hidup dapat tersenyum dalam syukur kepada Allah kuasa setan dapat dipatahkan.
Senyum yang tulus bersumber pada Allah akan dapat mempegaruhi mereka yang mengalami kegelapan dan ketakutan hidup
Hendaklah hidup selalu dipenuhi dengan syukur dan senyum yang bersumber pada Allah.
Dengan senyum pertama-tama mimpi buruk kehidupan dapat dipatahkan.
Dengan senyum pula seluruh rangkaian hidup kita menjadi mukjizat setiap hari.
Jika mengingat-ingat perjalanan hidup yang saya alami,
Saya bersyukur kepada Allah dimana tangan Allah selalu menolong dan mukjizatNya selalu baru setiap hari.
Bahkan saya sampai di Denpasar ini hidup selalu bertaburan kebaikan dan mukjizat Allah.
Saya tidak pernah menyangka semua akan menjadi Indah.
Benteng kesulitan yang saya alami telah menjadi batu loncatan untuk lebih tinggi dapat menggapai mimpi yaitu cinta Allah sendiri.
Malam itu ketika ketiadaan cahaya dalam hidup saya terjadi,.
Saya masih tetap boleh percaya kepadaNya dan menggantungkan hidup padaNya.
Senyum kasih Allah yang lembut menyertai hidup ini dan saya memberanikan diri mengikuti senyuman Allah ini dengan penuh kepercayaan kalau IA tidak akan meninggalkan hidup ini.
Bermula dari senyuman kebaikan Allah,
Saya memulai senyum pada tempat dimana saya tinggal.
Senyum kepada mereka yang pertama saya jumpai,
Senyum kepada setiap orang yang datang termasuk mereka yang membawa segudang permasalahan hidup.
Tak terkecuali mereka yang tidak menyukai kehadiran saya.
Senyum dan kepecayaan kepada Allah inilah senjata pertama yang saya pakai untuk mematahkan kegelapan dan kesulitan hidup.
Memang dengan senyum ini kesulitan tetap ada, keputusasaan juga menghantui dan penghalang tetap menghadang.
Namun senyuman ini adalah kekuatan pertama yang menumbuhkan keyakinana kalau semua yang terjadi dan dialami adalah berharga.
Bahkan dari semua kesulitan, hambatan dan keputusasaan kebaikan semakin didapatkan dan kedewasaan menjadi lebih dirasakan.
Maka, kalau boleh orang kecil, hitam, kurus dan cenderung jelek ini menyarakan kepada setiap orang yang mengalami kesuitan saat ini.
Mulailah diri dengan kepercayan kepada Allah dan tersenyumlah pertama-tama pada hidup Anda, orang sekitar Anda dan tempat Anda berada.
Yakini senyuman itu akan menjadikan semua mudah dan mukjizat akan terus terjadi walaupun semua terasa sulit.
Yakini pula kalau Allah ada dalam setiap keulitan itu dan IA yang akan menyelesaikannya.
Semoga kita boleh tetap percaya kepada Allah dan mampu tersenyum setiap hari dalam menyambut hidup hari ini.
Sobat, Allah pertama menciptakan dunia dengan telunjuk kasih dan senyum indah di mulutNya, lalu ketika mencipta Anda dengan senyum kemuliaanNya, dan mendampingi hidup Anda dengan senyum kebanggan dan cintaNya.
Jangan sia-siakan senyuman Allah ini karena hidup dalam kesulitan.
Tetaplah percaya dan tersenyum padaNya setiap hari.
Rasakan dengan hati yang penuh syukur, Allah tersenyum melihat Anda dan mukjizatNya terjadi untuk Anda hari ini.
Salam dalam cinta untuk tetap percaya kepada Allah sehinga mukjizatNya terjadi setiap hari dan dunia semakin menjadi baru.

Kamis, 27 November 2008

Rumah Cinta Kasih 7

Setiap orang adalah istimewa karena Allah menciptakan setiap orang dengan cinta yang istimewa pula.
Keistimewaan seseorang ada dalam keunikan pribadinya yang tiada duanya di dunia ini.
Maka tak perlu ada rasa iri satu pribadi dengan pribadi lain karena pada dasarnya setiap orang adalah unik dan keunikan ini adalah kekayaan terbesar.
Keunikan kita ada dalam pengalaman hidup yang berbeda, cara hidup yang berbeda dan cinta yang berbeda pula.
Sungguh kita adalah orang terkaya di dunia ini dan kekayaan kita ada dalam keunikan hidup kita.
Jangan sia-siakan keunikan itu apalagi mengabaikannya dengan tidak menghargai hidup yang unik ini,
Peliharalah keunikan pribadi dalam hidup ini dengan penghargaan yang istimewa agar Allah sebagai pencipta kehidupan turut dimuliakan.
Namun sayang banyak orang di dunia ini lupa dengan keistimewaan dan keunikan yang dimiliki sehingga kurang atau malah tidak menghargai dirinya dengan baik bahkan menghambakannya pada dosa dengan hidup demi kesenangan dan kepuasan melulu.
Orang lupa kalau kesenangan dunia ini disamping harus membayar mahal juga seperti racun pelan namun pasti akan menghancurkan kehidupan sehingga keunikan dan kekayaan itu akan musnah dan tidak meninggalkan kesan di kesudahannya.
Beberapa hari yang lalu, saya bersama rekan-rekan berkesempatan melihat tempat "gelap" di pulau Dewata ini.
Saya mengajak rekan untuk mengunjungi tempat ini karena ingin tahu seperti apa lokasi "pusat" kenikmatan sekaligus "pusat" penyakit kelamin itu karena di klinik tempat saya tinggal sering menemukan anak yang kena penyakit kelamin dan mengatakan mendapatkan penyakit dari tempat itu.
Mereka mengatakan kalau dengan uang Rp. 30.000,00 pun sudah mendapatkan "kenikmatan' dari seorang wanita.
Saya bersama empat orang teman mengunjungi tempat itu.
Luar biasa!!!!
Ramai sekali tempat ini dan memang bisnis yang satu ini kelihatannya tidak ada matinya walaupun krisis sedang melanda negeri ini.
Saya bersama empat teman duduk di sudut ruangan sambil melihat transaksi diantara mereka yang telah mencapai puncak untuk melampiaskan hasrat kemanusiaan mereka.
Di tempat ini ada anak-anak yang sepertinya masih berumur sekitar belasan sampai dua puluhan tahun.
Setelah selesai tawar-menawar ada yang dibawa keluar ada juga yang langsung masuk ke bilik yang ada disamping tempat itu.
Sungguh instan kesepakatan dan pelaksanaan kesepakatan itu.
Setelah bebebrapa lama saya dengan rekan-rekan keluar dari tempat itu dan meninggalkan tempat itu dengan pikiran berkecamuk dibenak saya.
"Dunia memang telah menjadi gila, semua hal diumbar demikian bebas bahkan untuk anak-anak?", pikir saya.
Tambah pikir saya," pantesan ada anak-anak yang baru berumur 16 tahun sudah terkena penyakit menular seksualitas".
Ini kemungkinan besar didapat dari tempat seperti yang baru saja kami kunjungi.
Sungguh tempat dan "perempuan" yang kami lihat ini ibarat "tempat" sampah dimana orang bisa membuang sampah dengan enaknya dan bergonta-ganti orang menggunakan tempat sampah itu.
Tempat itu menjadi penuh tanpa dibuang sampahnya.
Tentu akibatnya akan parah dimana akan menimbulkan bau dan penyakit terutama untuk mereka yang memakai di waktu kemudian.
Lalu saya mengajak rekan-rekan itu untuk makan di MD sambil berbicara akan apa yang baru saja kami saksikan.
Saya menjadi sedih dengan hal demikian ini.
Keadaan yang sangat memprihatinkan dimana "penyakit" yang diakibatkan dari kenikmatan sesaat ini terus bertambah bahkan kalau tidak dicegah akan menular kepada mereka yang sebenarnya tidak harus menanggung beban penyakit itu misalnya pacar, atau isteri dari mereka yang pernah "main" di tempat "gelap" itu.
Mengapa orang dengan mudahnya mengumbar "kekayaan" dirinya ditempat yang demikian itu ?.
"seprtinya" tak ada penghargaan pada diri mereka.
Allah yang telah mencitakan "keunikan" dan "keistimewaan" telah digadaikan demi "kenikmatan" yang menyesatkan bahkan menghancurkan.
Tubuh yang seharusnya dijaga dengan cinta menjadi "tempat sampah" hanya demi lembaran-lembaran recehan yang mungkin jumlahnya tidak seberapa.
Mau jadi apa orang-orang yang demikian ini ?
Tentulah hanya mau jadi sumber penyakit dan menuju kehancuran pribadi.
Hal ini secara pelan namun pasti menghancurkan citra manusia sebagai ciptaan yang termulia diantara yang makluk yang lain.
Orang tidak lagi menjadi malu dengan keadaan yang penting adalah kepuasan dan kenikmatan.
Urusan penyakit adalah nanti dan selama masih sehat "hajar" saja sampai puas.
Inikah sebenarnya tujuan Allah menciptakan manusia ?
Hanya demi kepausan dan kenikmatan.
Tentulah TIDAK.
Manusia yang diciptakan secitra dengan Allah dengan keunikan pribadi yang istimewa ini tentulah diharapkan untuk semakin memuliakan Allah.
Maka semakin lunak orang memperlakukan dirinya sendiri demi kenikmatan dan kepuasan maka akan semakin keras dunia ini mencengkeram sehingga wajah Allah pelan-pelan hilang dari dirinya.
Harapan penciptakan Allah menjadi "muspro" tanpa arti lagi.
Dengan semakin mampu menangkap apa yang dikehendaki Allah dalam hidup dengan mencipakan diri kita,
Tentulah orang akan semakin berhati-hati dalam menggunakan dirinya dan orang akan menghargai serta memelihara diri dengan lebih baik.
Orang akan semakin mencapai kesempurnaan menuju gambaran Allah dengan hidup tanpa cela.
Bahkan akan mengeraskan diri untuk tidak larut pada kenikmatan dan kepuasan pribadi.
Orang akan sadar kalau Allah menciptakan keunikan ini agar hidup bisa saling membangun dalam kebersamaan untuk menunjukkan cinta dan mampu bergandeng tangan dalam kasih sehingga dunia akan dipenuhi oleh kedamainan.
Kenikmatan dan kepuasan yang ada adalah tinggal dalam karahiman Allah dan menjadi Altar Allah sendiri di dunia ini.
Apa yang sekarang dapat dilakukan dalam dunia yang demikian ini ?
Yang dapat dilakukan adalah meluruskan garis cinta Allah dan mengembalikan martabat manusia pada hakekatnya sebagai manusia yang unik penuh keistimewaan yang hidup dalam cinta Allah.
Dengan mengembalikan pada garis cinta ini tentulah dunia akan menjadi lebih baik.
Bagaiamna cara mengembalikan garis cinta ini ?
Dengan hadir secara penuh akan mereka yang telah kehilangan "keunikan" dan "keistimewaan" hidupnya serta menjadi rekan bagi mereka dengan membawa penyembuhan.
Orang menjadi lupa kalau dirinya secitra dengan Allah adalah karena sebuah "penyakit"
Penyakit ini adalah penaykit kesepian, kemiskinan, ketelanjangan, ketidakadilah karena penindasan dan ketidakberdayaan.
Penyakit ini harus disembuhkan dengan campur tangan Allah dalam diri kita.
Hal ini memang berat tetapi harus dilakukan untuk menyelamatkan kehidupan ini.
Kami yakin dengan kehadiran dan keterlibatan semakin banyak orang keadaan akan bisa menjadi lebih baik apalagi dengan keterlibatan Anda.
Setidaknya keterlibatan doa kepada Allah agar dunia boleh berubah dan menemukan hakekatnya penciptaannya.
Kami sendiri memang belum dapat berbuat banyak namun dengan keyakinan jalan Allah pasti diberikan,
Hal ini nampak juga dari keterlibatan pribadi-pribadi istimewa yang dikirmkan Allah pada kami,
Salah satunya adalah resident spesialis kulit yang menyediakan diri untuk mereka dengan penuh cinta mau melayani.
Keterlibatan dimuali dari keprihatinan adanya anak anak usia 16an tahun yang telah terkena penyakit kelamin dan lebih tergugah dengan adanya kasus seorang ibu yang mengandung dan terkena penyakit kelamin yang harus diobati karena kalau tidak akan menggangu keberadaan anaknya didalam kandungan.
Ibu ini mendapatkan penyakit ini dari suaminya.
Keprihatinan demikianlah yang melahirkan keberanian untuk terlibat bagi mereka yang membutuhkan cinta agar mereka kembali pada martabatnya sebagai pribadi yang unik dan istimewa.
Semua pasti dapat dilakukan kalau ada hati yang bersedia terlibat.
Semoga Allah merestui dan kita boleh menjadi rekan kerjan dan perpanjangan tangnNya dalam menjadikan dunia menjadi lebih baik.
Allah adalah sumber kekuatan, berpegang padaNya hidup akan tetap mengalami damai walaupun dunia penuh goncangan, hidup akan penuh pengharapan walaupun dunia disis banyak warta keputusasaan dan hati akan dipenuhi kasih walaupun kebencian ada dimana-mana.
Peganglah terus Allah dalam menjalani hidup ini, maka kerahimanNya akan tinggal dalam diri kita.
Salam dalam cinta untuk membangun dunia menjadi lebih baik dengan mengembalikan keunikan dan keisitmewaan setian pribadi yang telah diciptakan secitra dengan Allah.
petrusp.

Selasa, 25 November 2008

Sapaan Siang

Bekerjalah dengan sepenuh hati tanpa disibukkan dengan hasil yang akan dicapai.
Masalah hasih adalah urusan nanti, yang penting adalah melakukan pekerjaan dengan baik sepenuh hati.
Jika orang melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati, sudah pasti akan ada hasilnya.
Beberapa hari yang lalu, saya menuliskan sharing dalam rumah cinta kasih 6 tentang mengurus surat-surat Ibu yang meninggal di rumah sakit.
Tidak mudah memang karena harus "wira-wiri" untuk mendapatkan tanda tangan ataupun cap dari mereka yang memiliki otoritas.
Disamping hal itu, kami juga mengurus biaya yang diperlukan untuk kargo dan tiket suami dari Ibu itu untuk diterbangkan ke Sumba.
Apa yang kami lakukan bukan hal besar dan luar biasa karena mungkin semua orang bisa melakukannya.
Syaratnya hanya mau dan mau serta mau sedikit berkorban saja.
Sungguh diluar dugaan apa yang terjadi setelah peristiwa itu berlangsung.
Ibu yang meninggal ini berasal dari keluarga beragama "kristen" dan ternyata "kristen" dan "katolik" di Sumba ada sedikit "pertengkaran"
Saya tidak tahu dengan pasti karena ini hanya cerita dari suami ibu yang meninggal itu.
Suami ibu yang meninggal itu menelepon rekan kami dan menceritakan apa yang terjadi.
Suami itu memberikan kesaksian akan kebaikan orang katolik yang telah membantu isterinya sampai meninggal bahkan sampai bisa dimakamkan di Sumba kepada jemaat gereja dan keluarganya.
Cinta itu tidak membedakan karena siapa yang membutuhkan harus diberi pertolongan.
Pengalaman suami itu selama menungggui istrinya sakit sampai meninggal dan dikuburkan dimana pertolongan berasal dari orang Katolik yang tidak dikenal bahkan yang selama ini "dibencinya" membuat ia sadar akan arti persaudaraan dan cinta.
Suami itu mengatakan "kita harus berubah untuk tidak bermusuhan dengan katolik"
Bahkan menurut cerita rekan itu, penguburan Ibu yang meninggal itu walaupun beragama kristen dipimpin oleh tokoh katolik agar persatuan dalam agama terjadi di Sumba tempat keluarga itu berada.
Inilah hasil dari pekerjaan berdasarkan cinta yang dilakukan dengan kesungguhan hati.
Pekerjaan yang sanggup menyentuh hati mereka yang selama ini diliputi oleh "kebencian" karena bermusuhan.
Maka melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati dan kesungguhan cinta akan menghasilkan kebaikan yang luar baisa diluar dugaan.
Siapa yang menduga kalau pekerjaan di Denpasar ini mampu menjadikan kebaikan di Sumba tempat Ibu yang meninggal itu.
Dari pekerjaan ini kebaikan boleh dirasakan dan persaudaraan boleh kembali terbentu setelah lama mengalami perpecahan sehingga Kristus boleh dimuliakan dalam hati setiap orang.
Hiduplah dalam kesungguhan dan jangan terlau terpatok akan apa yang harus dilakukan, di serahkan bahkan dikurbankan.
Yakinlan jika ada kemauan pasti akan ada jalan untuk menolong dan memuhi apa yang dibutuhkan.
Kesulitan memang akan dialami apalagi berhadapan dengan kerelaan berkurban.
Namun jika hal ini dilakukan maka hasilnya akan sangat menggembirakan.
Mulailah hidup dengan kesungguhan dalam melakukan pekerjaan.
Bermodalkan kesungguhan inilah hasil memuaskan akan didapatkan.
Kunaikan doa untuk Anda agar krisis yang terjadi tidak melemahkan kerja Anda tetapi semakin menyemangati hidup sehingga Anda semakin bersemangat dalam bekerja,
Allah ada dipihak orang yang mau selalu setia walaupun hidup dalam kesulitan dan krisis.
Jika kita setia dalam pekerjaan dan mau bersungguh dalam menyebarkan cinta tentulah perubahan akan terjadi.
Salam dalam cinta membangun dunia baru dengan bekerja penuh kesungguhan.
petrusp.

Rabu, 19 November 2008

Rumah Cinta Kasih 6

Hiduplah dalam pengharapan walaupun dalam keadaan sulit penuh penderitaan.
Rencana Allah sangat mengagumkan dalam hidup orang percaya,
IA sanggup mengubah setiap ratapan kesulitan menjadi bait nyanyian yang mempesona.
Maka tanamkan keyakinan dan kepercayaan kepada Allah bahwa kesulitan yang dihadapi hari ini akan menjadi pintu gerbang kemudahan pada hari esok.
Semoga Anda masih ingat dengan cerita rumah cinta kasih 5 yang bercerita tetang anak busung lapar yang meninggal di rumah sakit.
Sewaktu mengurus keluarnya anak itu dari Rumah sakit memerlukan waktu yang lama karena harus "wira-wiri" dan "bolak-balik" hanya untuk melunasi adminitrasi agar anak bisa keluar rumah sakit.
Saya bersama satu orang dokter "dilempar" ke sana- sini untuk menyelesikan adminitrasi itu.
Kejadian ini terulang kembali hari ini.
Sewaktu saya baru sampai di pulau dewata ini dan rencananya sehari mau tidur karena capek, telp rumah berdering dan seorang rekan mengajak saya pergi ke rumah sakit karena pasien yang beberapa waktu lalu masuk ke rumah sakit tidak sadarkan diri.
Pagi itu saya dan rekan lansung menuju rumah sakit tanpa mempedulikan capek yang dialami dan sesampainya di ruangan ternyata suami dari pasien itu menangis meronta-ronta dan pasien telah dibungkus dengan kain selimut karena telah meninggal.
Orang yang baru beberapa menit yang lalu dikatakan tidak sadarkan diri ternyata sudah meninggal.
Maka setelah berbincang dengan suami pasien itu, kami mengurusi adminitrasi agar pasien bisa dipindahkan ke ruang jenasah dan tidak menggangu pasien yang lain.
Syukur kepada Allah pasien ini memiliki kartu Askin.
Namun pengurusannya lumayan melelahkan untuk mengeluarkan pasien ini karena kembali kami dilempar kesana-sini hanya untuk minta tanda tangan dari yang "berwajib" atau[un cap pengesahan
Pertama ke loket A lalu ke loket B lalu keruangan C lalu minta tanda tangan ke ruangan D dan seterusnya hingga lebih dari dua jam hanya untuk mondar mandir ngurusi tanda tangan dan cap pengesahan.
Tanda tangan dan cap pengesahan di ruangan berbeda dengan gedung berbeda dan lantai yang berbeda pula.
Mungkin inilah olehraga jalan yang melelahkan tetapi tidak terasa karena dipaksa untuk melakukannya.
Pengalaman pengurusan adminitrasi yang pertama berkaitan dengan meninggalnya anak busung lapar lebih cepat karena mengeluarkan biaya sendri tetapi jika pakai kartu askin ternyata sangat melelahkan dan hal ini yang membuat banyak orang tidak sabar sehingga malas mengurusi kartu askin atau jamkeskin ini.
Saya sendiri kalau tidak kepepet untuk mengurusi orang ini mungkin juga malas karena waktu habis hanya untuk mondar-mandir dipermainkan oleh mereka yang memiliki wewenang.
Untuk mendapatkan kemudahan memang perlu perjuangan bahkan perjuangannya sampai keringan terakhir.
Inilah hidup orang kecil.
Selalu dibuat kecil dan digampangkan dengan peraturan yang melelahkan.
Saya tidak tahu dengan pasti alasan pengaturan ruangan yang demikian rumit ini dan timbul pertanyaan mengapa tidak dikumpulkan dalam satu ruangan saja sehingga mudah dalam pengurusan sehingga tidak membuat pasien terlantar.
Slogan kalau dapat dipersulit mengapa dipermudah? Ternyata memang ada dalam kehidupan ini terutama yang berkaitan dengan orang kecil dengan mereka yang memiliki kekuasaan.
Hidup orang susah semakin dibuat susah.
Syukur kepada Allah saya pernah memiliki pengalaman pertama dalam mengurus adminitrasi berkaitan dengan meninggalnya anak busung lapar sehingga tidak kaget dengan pengalaman kedua ini walaupun yang kedua ini lebih menyita waktu dan sesabaran.
Lha yang pertama, membayar pun dibuat sulit apalagi yang tidak membayar tenta dibuat lebih sulit lagi.
Dari pegnalaman ini timbul kesadaran dalam diri orang kampung ini.
Sebenarya setiap kesulitan yang terjadi hari ini adalah pintu gerbang menuju kemudahan pada hari esok.
Maka belajar dari setiap pengalaman yang dialami adalah mutlak dalam hidup ini untuk mempermudah langkah pada hari yang akan datang.
Hal ini juga berlaku pada pengalamn perjuangan dalam hdiup ini.
Penderitaan yang dialami sebenarnya bukan sebuah kutuk kehidupan tetapi sebuah rahmat yang tersembunyi, tentu hal ini bagi mereka yang memiliki kesetian untuk terus bertahan sampai pada kesudahan perjuangan hidup ini.
Orang-orang dunia ini memiliki cara yang berbeda dengan cara kerja Allah.
Lihatlah cara orang dunia,
Mereka mau pertumbuhan tetapi tanpa kritis, mau penyembuhan tetapi tanpa sakit, mau kebangkitan tetapi tanpa salib.
Sedangkan cara kerja Allah adalah dimulai dengan perjuangan.
Yesus untuk mengalami kebangkitan harus hidup menderita disalibkan,
Orang yang ingin mengalami munjizat kesembuhan pertama mengalami sakit dan
Mereka yan bertumbuh dalam iman pertama-tama mengalami krisis dahulu.
Jadi setiap penderitaan dan kesulitan yang terjadi sebenarya adalah sebuah kesempatan baik untuk belajar agar hidup mengalami kebaikan pada hari esok.
Apa yang membuat manusia jatuh pada kesulitan yang berulang-ulang.
Karena mereka tidak mau belajar dan melihat rahmat dibalik bencana dan penderitaan yang terjadi.
Saya pribadi pernah mengalami pergulatan hidup yang hampir membuat saya gila.
Namun pergulatan dan penderitaan ini menjadi awal dari perubahan yang mengarah pada kebaikan hingga boleh berbagi hidup dengan Anda dalam sharing-sahring yang pernah saya bagikan dalam media ini.
Hal ini dimulai dari sebuah kata yaitu Aku Percaya.
Percaya kepada Allah kalau Ia merencanakan hal baik dalam hidup kita,
Rencana Allah ini memang tidak mudah untuk dipahami tetapi harus dijalani yang dalam bahasa Jawa "dilakoni".
Dilakoni dari kata "mlaku" berjalan atau juga kata "lakon" yaitu cerita.
Maka cerita hidup kita adalah sebuah perjalanan yang harus dilakukan.
Jika orang mau melakukan perjalanan ini walaupun dalam penderitaan maka tentulah buah-buah kebaikan akan didapatkan.
Tak ada yang tidak menghasilkan dalam hidup selama orang mau berusaha melakukan tindakan.
Entah mengenakan atau menyakitkan sebenarnya semua akan menghasilkan.
Seperti pengalaman pengurusan adminitrasi mengeluarkan orang meninggal dari rumah sakit ini.
Walaupun melelahkan dan menjengkelkan namun jika dilakukan dengan kesetiaan ternyata hasilnya juga didapatkan.
Hasil ini mengembirakan karena boleh menjadi bagian orang yang meninggal dan tentu pengalaman ini menjadi berarti karena suatu saat hidup juga akan berakhir dalam dengan kematian sama dengan anak yang meninggal karena busung lapar atau pasien yang meninggal hari ini.
Buah dari yang dilakukan pasti akan dapat dirasakan baik saat ini atau saat yang akan datang.
Maka setialah dalam melakukan perjalanan hidup ini walaupun penuh perjuangan dan penderitaan karena Muara kegembiraan dan keselamatan akan diberikan.
Salam dalam cinta membangun dunia melalui perjuangan di rumah cinta kasih dengan melakukan lakon kehidupan ini.
petrusp.

Selasa, 04 November 2008

Sapaan Siang

Selamat Siang Sobat.
Saya tidak tahu kok pikiran saya terus kepikiran akan sebuah film anak-anak yang beberapa waktu yang lalu aku lihat.
Selesai berdoa pagi, saya jarang sekali menyalakan televisi apalagi biasanya langsung bablas kemana tidak karuan atau kalau dirumah buka-buka email.
Lha beberapa hari yang lalu selesai berdoa, saya langsung menyalakan televisi dan ada film anak-anak.
Film ini tetang avatar.
saya yakin rekan-rekan tahu film ini.
Memang film ini adalah film istimewa karena walaupun film anak-anak namun disukai oleh orang dewasa dan syukur kepada Allah pagi itu saya boleh melihat Film ini.
dalam film yang saya tonton ini ceritanya tetang Aang yang sedang belajar dengan gurunya untuk menjadi Acatar.
Syarat menjadi Avatar adalah harus membuka cakra-cakra dalam tubuh.
Yang membuat saya tetarik adalah tetang cakra-cakra ini.
Ada tujuh cakra yang disebutkan dalam film ini dan penjelasanya.
Memang "mungkin" hal ini hanya ada dalam film dan kalaupun sungguh ada saya juga tidak paham karena tidak pernah mempelajarinya.
Namun baik juga kalau hal ini menjadi pengetahuan apalagi mau mempraktekkan keberadaan cakra-cakara ini dalam hidup kita.
saya yakin kalau hidup boleh melakukan seperi Aang ini maka kita akan menjadi Avatar pada jaman sekaran ini.
Saya akan sedikit menulsikan tetang cakra ini tetapi menurut pemahaman saya, jadi kalaus alah jangan marah tetapi dibetulkan saja biar lebih sempurna.
Tujuh cakra itu adalah.
1. Cakra Tanah,
Cakra ini berkaitan dengan pertahanan dan pertahanan ini berkaitan dengan unsur yang sering dialami oleh manusia yaitu KETAKUTAN,
Untuk membuka cakra ini maka orang diharapkan mengatasi ketakuatan-ketakutan yang dihadapi dalam keseharian.
Memang orang akan menjadi kuat kalau hidup tidak dikuasai oleh ketakutan maka dalam Kitab Suci lebih dari 300 kata mengatakan "Jangan Takut".
Jangan Takut menggambarkan agar hidup menjadi berani sehingga kita memiliki ketahanan dalam menghadapi apa yang akan terjadi dalam pergulatan hidup ini.
Untuk menjadi orang berhasil atau sukses harus memiliki pertahanan yang kuat dengan mengatasi ketakutan.
"Jangan Takut, Aku mnyertai engkau sampai akhir jaman".
2. Cakra Air,
Cakra ini berkaitan dengan cara memandang diri yang bersumber dari seluruh aliran kehidupan kita.
Orang harus berani memaafkan diri dan memandang diri berharga, bernilai dan beruntung dan jangan diracuni oleh pandangan negatif pada diri sendiri.
Sungguh diri kita ini berharga karena Allah sendiri telah mengutus puteraNya dan disalibkan untuk kita karena kita berharga.
Memandang diri kerdil dan diracuni oleh perasaan minder akan menhambat perkembangan hidup.
Maka mulailah memiliki kebangganan diri karena diri kita berharga, bernilai dan beruntung karena Allah telah mengorbankan putraNya untuk kehidupan kita.
Kesadaran ini akan sangat penting dan membantu keberlangsungan hidup kita dalam melihat dunia ini.
3. Cakra Api,
Cakra ini berpusat pada perut yang berkaitan dengan rasa malu dan rasa kecewa.
Dalam hidup rasa malu dan rasa kecewa sering menjadi penghambat dalam perkembangan karena itu orang tidak berani tampil dalam kenyataan.
Maka orang harus berani menampakan jati dirinya tanpa harus malu dan kecewa dengan keadaanya.
orang yang memiliki rasa malu yang berlebihan dan tidak lagi melihat dirinya secara obyektif maka akan kecewa pada hidupnya, orang sekitarnya bahkan pada Allah sendiri sehingga orang yang demikian akan menjadi pribadi yang hidup sesuka pantatnya sendiri tanpa dapat melihat campur tangan Allah dalam hidupnya.
Singkirkan rasa malu dan kecewa ini maka akan menjadi diri sendiri yang sangat mengagumkan.
"kita diciptakan Allah secitra dengan diriNya sehingga tidak harus malu dan kecewa dengan keadaan yang ada".
4. Cakra Hati.
Cakra ini berkaitan dengan Cinta.
Cinta menimbulkan kesedihan dan kegembiraan.
Jika mendapatkan, orang akan berbahagia dan jika kehilangan, orang akan mengalami kesedihan.
menyadari diri akan "kenetralan" dan mampu melihat hakekat cinta akan menjadikan cakra ini tumbuh semakin mengagumkan.
Orang -orang yang kita cintai dan kalaupun mereka telah meninggal, mereka tidak meninggalkan kita tetap mereka ada dalam hati kita sehingga kesedihan tidak harus terus berlanjut.
"Mengapa engkau engkau mencari orang hidup diantara orang mati? Sungguh Ia telah bangkit".
Jadi orang-orang yang kita cintai dan telah meninggal pada dasarnya telah bangkit dan tinggal bersama kita dan ada dalam hati kita sehingga kita hati kita harus selalu memiliki kegembiraan.
Kalau kegembiraan ini ada maka cinta akan tumbuh disana dan hati akan menjadi damai .
Hati yang penuh kedamain dan kegembiraan adalah tanda orang telah sampai pada tahap kesempurnaan pada hidup.
5. Cakra Suara.
Cakra ini ada dalam tenggorokan kita.
Cakta ini berkaitan dengan kebenaran.
Orang harus berani berbicara kebenanaran pada hidup ini karena orang tidak bisa tinggal dalam kebohongan.
Jadi peghambat cakta ini adalah kebohongan.
Orang yang berbohong pada dirinya tidak akan sampai pada kebebasan hidup sehingga orang harus berani berbicara benar pada setiap kesempatan.
"Katakan Ya kalau Ya dan katakan Tidak kalau Tidak".
Sungguh kita tidak bisa membohongi kebenaran kerena mata Allah memperhatikan kita.
"Tuhan tidak tidur sehingga meliah dan tahu apa yang kita lakukan".
Apapaun kebohongan yang dilakukan pasti kebenaran akan terbongkar juga.
6. Cakra Cahaya.
Cakra ini ada dalam kepala kita berkaitan dengan otak dengan segala ilusinya.
Ilusi membuat perpecahan dalam cara pandang sehingga tidak bisa tajam dalam menyelesaikan setiap apa yang dihadapi.
Perpecahan selalu ada dan kebimbangan sering terjadi dalam hdip ini sehingga orang tidak sungguh terfoskus pada keadaan yang sebenarnya.
Sesungguhnya semua ini adalah satu. Satu kehidupan, satu dunia dan satu alam semesta dengan satu Allah yang maka kuasa sebagai pencipta dan pemiliknya.
Namun manusia seringkali memecah-mecah menjadi kelompok atau golongan sehingga kesatuan pandang tidak terjadi.
Sekat-sekat sering diciptakan sehingga hambatan semakin terbentuk.
Dengan menyadari kalau kita adalah satu maka fokus akan terjadi dan kebaikan akan dapat diraih dengan baik.
"Aku adalah satu antara Bapa dan Aku"
Cara panang dalam kesatuan inilah yang akan membangun kedamaian dalam hati dan hidup boleh mengalami kebaikan.
7. Cakra Pikiran,
Cakra ini ada diatas kepala kita dan berpusat pada energi kosmis (energi Illahi).
Cakra ini terhalang oleh masa lampau dan masa depan maka melepasakan beban masa lampau dan masa depan dengan hidup saat ini yang berpusat pada Allah akan menjadikan energi Illah ini mengalir dalam kehidupan kita.
Kalau Allah yang meraja maka kekuatan kita adalah Allah sendiri.
Dalam kekuatan Allah semua akan dapat disempurnakan sehingga semua yang akan terjadi sungguh dalam rencana dan cara kerja Allah sendiri
Sungguh dalam kesatuan dengan Allah orang akan menjadi kuat dan dapat mengatasi banyak permasalahan hidup.
Cakra ini berkaitan dengan "Aku percaya kepada Allah".
Inilah ketujuh cakra kehidupan ini dan jika kita telah mampu menguasainya maka kita akan menjadi pribadi yang sungguh luar biasa dalam kancah kehidupan ini.
Saya yakin para santo-santa telah mengalami pembukaan cakra ini sehingga hidupnya sungguh berkenan dihadapan Allah dan sanggup mengalahkan semua jerat kuasa kegelapan.
Semoga kita boleh membuka cakra-cakra ini dan hidup sebagai Avatar pada masa ini.
salam dalam Avatar untuk membangun dunia baru yang penuh kedamaian dan cinta
petrusp.