Senin, 02 Februari 2009

Saat

Saat hidup sedang ditolak, ingatlah waktu bayi Yesus ditolak hingga lahir di kandang hina.
Saat mengalami cobaan, ingatlah Yesus dicobai oleh iblis tetapi Ia tetap kuat sampai menghempaskan iblis dari hadapanNya.
Saat merasa mengapa hidup harus terus berusaha, ingatlah Yesus selalu pergi kemana saja untuk mewartakan kebaikan Allah.
Saat hidup merasa dikhianati, ingatlah Yesus pernah dikianati oleh muridNya.
Saat sakit dan menderita, ingatlahlah Yesus dicambuk dengan parahnya sampai tubuhNya dipenuhi dengan luka.
Saat sulit memaafkan, ingatlah Yesus yang memaafkan petrus yang menyangkalNya.
Saat merasa capek, lelah, bayangkan betapa capeknya Yesus memikul salib yang berat.
Saat hidup ditinggalkan orang yang dicintai, Ingatlah Yesus yang pernah ditinggalkan oleh Bapa waktu Ia disalibkan.
Saat menangis dan kesedihan melanda, sungguh Yesus hadir mendampingi hidup Sampeyan.
Saat ini Yesus ada didepan pintu hati sampeyan, Ia ingin masuk dan tinggal disana untuk mengkuatkan hidup Sampeyan.
Saat ini, bukalah pintu hati Sampeyan dan persilahkan Yesus masuk untuk menjadi rekan seperjuangan Sampeyan di dunia ini.
Salam dalam cinta untuk membangun dunia.